Definisi, Macam, dan Manfaat Cinta
REALITA SEREEN. P
UNIVERSITAS GUNADARMA
AHMAD NASHER, S.I.KOM,MM
Semakin banyak ilmu pengetahuan yang kita miliki semakin dingin pula kepribadian yang kita miliki. Ternyata meningkatkan pengetahuan bisa membuat orang dikucilkan. Kecerdasan yang meningkat bisa membuat orang menjadi dingin seperti batu. Jika saja tidak ada cinta di dunia ini pasti hal ini akan terbukti. Mengapa bisa terjadi? Karena merupakan suatu hukuman bagi orang yang mengabaikan perasaan hangat dari kepedulian orang yang dicintai. Namun dengan adanya cinta ilmu pengetahuan dapat berjalan secara seimbang.
UNIVERSITAS GUNADARMA
AHMAD NASHER, S.I.KOM,MM
- Definisi Cinta
Cinta adalah sebuah emosi dari kasih sayang yang kuat dan ketertarikan pribadi. Dalam konteks filosofi cinta
merupakan sifat baik yang mewarisi semua kebaikan, perasaan belas kasih
dan kasih sayang. Pendapat lainnya, cinta adalah sebuah aksi/kegiatan
aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan
diri, empati, perhatian, kasih sayang, membantu, menuruti perkataan,
mengikuti, patuh, dan mau melakukan apa pun yang diinginkan objek
tersebut.
- Macam-macam Cinta
Cinta kepada tuhan adalah cinta yang sangat mendasar yang ada di dalam
hati menyangkut rasa percaya akan kebenaran yang sejati, di mana perasaan
cinta yang paling tinggi di peruntukkan bagi-NYA yang telah menciptakan
serta memberi hidup. Perasaan cinta kepada tuhan lebih kepada rasa taat
dan patuh akan perintah dan menghindari segala sesuatu yang dilarang
untuk dilakukan. Rasa
cinta kepada tuhan akan memberikan rasa damai yang teramat
dalam,sehingga pandangan manusia akan menjadi penuh kebaikan terhadap
orang lain dan lingkungan.
2. Cinta Ibu kepada anak
Perasaan cinta seorang ibu kepada anaknya adalah cinta yang paling mulia. Cinta seorang ibu meliputi ketulusan, rasa ingin selalu memberi, melindungi, memberikan rasa aman dan nyaman serta memberikan segala yang terbaik bagi anaknya di dalam kehidupan. Cinta ibu kepada anak adalah cinta sejati, karena seorang ibu takkan menuntut balasan apapun kepada anak , seorang ibu hanya mengharapkan kebahagiaan dah kehidupan yang baik bagi anak.
3. Cinta kepada keluarga
Perasaan saling memiliki dan merasa sebagai bagian dari keluarga. Saling melengkapi dan memenuhi peranannya masing-masing dalam keluarga.
4. Cinta kepada sesama
Cinta kepada sesama lebih mengarah kepada rasa peduli, simpati dan dan rasa saling membutuhkan dalam masyarakat.
5. Cinta kepada teman atau sahabat
Cinta kepada sahabat berbasis pada rasa kasih, sayang dan peduli. Ikut merasakan serta memahami perasaan yang sedang dialami, karena seorang sahabat adalah bagian dari dirinya yang penting sehingga sahabat akan menghadirkan perasaan bahagia ketika sahabat yang lain sedang bersedih yaitu dengan berbagi cerita, menghibur dan melakukan hal-hal yang menyenangkan.
6. Cinta kepada lawan jenis
Cinta kepada lawan jenis lebih kepada rasa tertarik, mengagumi, romantis, kasih sayang dan ekspresi abstrak yang melibatkan rasa saling percaya, memiliki dan melengkapi. Kejujuran, kesetiaan, kepercayaan, pengertian adalah pondasi utama dalam menjalani hubungan dengan lawan jenis. Hal ini di anggap pokok karena pengingkaran dari hal-hal tersebut dapat mengurangi / menghancurkan rasa cinta itu sendiri.
7. Cinta kepada bangsa dan negara
Perasaan cinta terhadap bangsa dan negara mengarah kepada patriotisme dan nasionalisme yang dibangun dalam diri. Rasa memiliki dan menjadi bagian dari sebuah negara menjadikan seseorang merasa wajib melakukan atau mematuhi peraturan yang berlaku serta memberikan peranan yang maksimal dalam membangun dan memberikan kontribusinya. Termasuk rasa suka rela dalam membela serta mempertahankan kemerdekaan yang terbangun secara mendasar dalam diri sebagai anggota/bagian dari negara.
Tanpa adanya cinta kasih, manusia tidak mendapat kan rasa damai sehingga akan memicu konflik, perselisihan akibat perbedaan dan tidak adanya dasar untuk saling menghormati dan menghargai sesama manusia. Dalam hal ini cinta sangat lah mendasar karena pada dasarnya hati yang damai akan membawa pikiran yang lurus tanpa ada kebencian dan iri hati.
2. Menyempurnakan hidup
Cinta pada hati manusia membawa perasaan bahagia dan rasa syukur yang luar biasa, sehingga manusia dapat merasakan kesempurnaan meski dalam keadaan yang sangat sederhana sekalipun.
3. Menyehatkan jasmani serta rohani
Secara jasmani perasaan cinta terhadap diri atau orang lain mampu memberikan semangat sehingga badan akan menjadi sehat karena seseorang akan secara sadar menjaga kesehatan badan. Sedangkan secara rohani/psikologi, seseorang yang memiliki rasa cinta cenderung memikirkan hal-hal yang positif dan baik bagi dirinya serta orang lain, sehingga secara tidak langsung telah menyehatkan rohani nya.
4. Memberikan arti hidup
Perasaan cinta akan menjadikan seseorang merasa bahwa hidupnya di dunia ini sangatlah berarti, bagi dirinya atau pun orang lain, sehingga ia akan selalu berusaha memberikan yang terbaik di kehidupannya bagi Tuhan, keluarga, teman, pasangan, dan masyarakat.
5. Mempersatukan perbedaan
Manusia yang satu dengan yang lain tentulah memiliki perbedaan baik secara fisik, pola pikir, tingkah laku dan lain-lain. Namun dengan cinta, sebesar apapun perbedaan itu akan bisa bersatu karena perasaan cinta dapat memahami , mengerti serta menerima segala hal meski tak sama dengan apa yang kita harapkan/inginkan.
6. Meredam rasa benci dan dendam
Cinta dapat menghancurkan dinding kebencian dan rasa dendam terhadap orang lain, karena cinta pada hakikat nya adalah memaafkan serta menerima kekurangan seseorang. Dengan cinta, hati yang penuh dengan kebencian dapat menjadi damai dan senantiasa dalam kebahagiaan.
7. Penyeimbang Ilmu Pengetahuan
Perasaan cinta seorang ibu kepada anaknya adalah cinta yang paling mulia. Cinta seorang ibu meliputi ketulusan, rasa ingin selalu memberi, melindungi, memberikan rasa aman dan nyaman serta memberikan segala yang terbaik bagi anaknya di dalam kehidupan. Cinta ibu kepada anak adalah cinta sejati, karena seorang ibu takkan menuntut balasan apapun kepada anak , seorang ibu hanya mengharapkan kebahagiaan dah kehidupan yang baik bagi anak.
3. Cinta kepada keluarga
Perasaan saling memiliki dan merasa sebagai bagian dari keluarga. Saling melengkapi dan memenuhi peranannya masing-masing dalam keluarga.
4. Cinta kepada sesama
Cinta kepada sesama lebih mengarah kepada rasa peduli, simpati dan dan rasa saling membutuhkan dalam masyarakat.
5. Cinta kepada teman atau sahabat
Cinta kepada sahabat berbasis pada rasa kasih, sayang dan peduli. Ikut merasakan serta memahami perasaan yang sedang dialami, karena seorang sahabat adalah bagian dari dirinya yang penting sehingga sahabat akan menghadirkan perasaan bahagia ketika sahabat yang lain sedang bersedih yaitu dengan berbagi cerita, menghibur dan melakukan hal-hal yang menyenangkan.
6. Cinta kepada lawan jenis
Cinta kepada lawan jenis lebih kepada rasa tertarik, mengagumi, romantis, kasih sayang dan ekspresi abstrak yang melibatkan rasa saling percaya, memiliki dan melengkapi. Kejujuran, kesetiaan, kepercayaan, pengertian adalah pondasi utama dalam menjalani hubungan dengan lawan jenis. Hal ini di anggap pokok karena pengingkaran dari hal-hal tersebut dapat mengurangi / menghancurkan rasa cinta itu sendiri.
7. Cinta kepada bangsa dan negara
Perasaan cinta terhadap bangsa dan negara mengarah kepada patriotisme dan nasionalisme yang dibangun dalam diri. Rasa memiliki dan menjadi bagian dari sebuah negara menjadikan seseorang merasa wajib melakukan atau mematuhi peraturan yang berlaku serta memberikan peranan yang maksimal dalam membangun dan memberikan kontribusinya. Termasuk rasa suka rela dalam membela serta mempertahankan kemerdekaan yang terbangun secara mendasar dalam diri sebagai anggota/bagian dari negara.
- Manfaat Cinta
Tanpa adanya cinta kasih, manusia tidak mendapat kan rasa damai sehingga akan memicu konflik, perselisihan akibat perbedaan dan tidak adanya dasar untuk saling menghormati dan menghargai sesama manusia. Dalam hal ini cinta sangat lah mendasar karena pada dasarnya hati yang damai akan membawa pikiran yang lurus tanpa ada kebencian dan iri hati.
2. Menyempurnakan hidup
Cinta pada hati manusia membawa perasaan bahagia dan rasa syukur yang luar biasa, sehingga manusia dapat merasakan kesempurnaan meski dalam keadaan yang sangat sederhana sekalipun.
3. Menyehatkan jasmani serta rohani
Secara jasmani perasaan cinta terhadap diri atau orang lain mampu memberikan semangat sehingga badan akan menjadi sehat karena seseorang akan secara sadar menjaga kesehatan badan. Sedangkan secara rohani/psikologi, seseorang yang memiliki rasa cinta cenderung memikirkan hal-hal yang positif dan baik bagi dirinya serta orang lain, sehingga secara tidak langsung telah menyehatkan rohani nya.
4. Memberikan arti hidup
Perasaan cinta akan menjadikan seseorang merasa bahwa hidupnya di dunia ini sangatlah berarti, bagi dirinya atau pun orang lain, sehingga ia akan selalu berusaha memberikan yang terbaik di kehidupannya bagi Tuhan, keluarga, teman, pasangan, dan masyarakat.
5. Mempersatukan perbedaan
Manusia yang satu dengan yang lain tentulah memiliki perbedaan baik secara fisik, pola pikir, tingkah laku dan lain-lain. Namun dengan cinta, sebesar apapun perbedaan itu akan bisa bersatu karena perasaan cinta dapat memahami , mengerti serta menerima segala hal meski tak sama dengan apa yang kita harapkan/inginkan.
6. Meredam rasa benci dan dendam
Cinta dapat menghancurkan dinding kebencian dan rasa dendam terhadap orang lain, karena cinta pada hakikat nya adalah memaafkan serta menerima kekurangan seseorang. Dengan cinta, hati yang penuh dengan kebencian dapat menjadi damai dan senantiasa dalam kebahagiaan.
7. Penyeimbang Ilmu Pengetahuan
Semakin banyak ilmu pengetahuan yang kita miliki semakin dingin pula kepribadian yang kita miliki. Ternyata meningkatkan pengetahuan bisa membuat orang dikucilkan. Kecerdasan yang meningkat bisa membuat orang menjadi dingin seperti batu. Jika saja tidak ada cinta di dunia ini pasti hal ini akan terbukti. Mengapa bisa terjadi? Karena merupakan suatu hukuman bagi orang yang mengabaikan perasaan hangat dari kepedulian orang yang dicintai. Namun dengan adanya cinta ilmu pengetahuan dapat berjalan secara seimbang.
- Cinta kepada sahabat
Menurut saya cinta keluarga adalah harga mati. Orang-orang di atas adalah termasuk orang-orang yang saya cintai. Mereka adalah teman dekat saya semasa SMA. Kami berasal dari dua jurusan yang berbeda, ada yang IPS ada pula yang IPA. Kami dekat semenjak kelas dua SMA. Saat itu kami tergabung di dalam keorganisasian sekolah (OSIS). Saya rasa pertemanan kami lebih dari sekedar pertemanan biasa. Mereka adalah teman yang sangat mendukung saya dan yang harus saya dukung impiannya. Sekarang kami semua terpisah oleh jarak untuk mengenyam bangku universitas dan sekolah tinggi. Kami berjanji akan menghabiskan waktu bersama saat libur semester nanti atau saat waktu luang. Saya berdoa semoga segala impian dan cita-cita mereka tercapai.❤
- Kesimpulan
- Sumber-sumber
dan menurut sudut pandang saya sendiri.
Komentar
Posting Komentar